HUBUNGAN UNSAFE ACTION DAN UNSAFE CONDITION DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA BATU ALAM DI DESA CIPANAS DUKUPUNTANG CIREBON
DOI:
https://doi.org/10.64094/6jtabm30Keywords:
unsafe action, unsafe condition, kecelakaan kerja, pekerja pengrajin batu alamAbstract
Menurut ILO, rata-rata jumlah kasus kecelakaan kerja di Indonesia sebanyak 99.000 kasus per tahun. Dari jumlah tersebut, sekitar 70% berakibat fatal yang menyebabkan kecacatan seumur hidup dan kematian. Aspek kecelakaan kerja yang paling sering terjadi disebabkan oleh unsafe action dan unsafe condition. Pada setiap tahapan produksi batu alam ditemukan potensi bahaya hingga dapat mengakibatkan kecelakaan kerja terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara unsafe action dan unsafe condition dengan kecelakaan kerja pada pekerja pengrajin batu alam di Desa Cipanas. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode survei analitik dan rancangan penelitian cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pekerja pengrajin batu alam dengan jumlah populasi 210 dan jumlah sampel sebanyak 73 orang yang diambil secara proporionate stratified random sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dan pengamatan menggunakan instrumen kuesioner dan lembar observasi. Analisis data menggunakan uji korelasi rank spearman. Hasil penelitian hampir seluruhnya pekerja mengalami kecelakaan kerja ringan yaitu sebesar 82,2%, kejadian unsafe action tinggi sebesar 61,6% dan unsafe condition tinggi sebesar 58,9%. Hubungan unsafe action (p value = 0,001) dan unsafe condition (p value = 0,001) dengan kecelakaan kerja. Ada hubungan antara unsafe action dan unsafe condition dengan kecelakaan kerja pada pekerja pengrajin batu alam di Desa Cipanas.
Downloads
References
Bandung Bergerak. (2024). From automation to regulation: Efforts to reducing workplace accidents in Indonesian industry. Retrieved from https://bandungbergerak.id/article/detail/1598995/from-automation-to-regulation-as-efforts-to-reducing-workplace-accidents-in-indonesian-industry
Dara, A. P. (2021). Hubungan Unsafe action dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja di Workshop Produksi Komponen Aksesoris PT. Inka Multi Solusi Madiun. https://repository.stikes-bhm.ac.id/1218/
Indonesia Safety Center. (2024). Kecelakaan kerja di Indonesia: Data, penyebab, dan upaya pencegahan. Retrieved from https://indonesiasafetycenter.org/kecelakaan-kerja-di-indonesia-data-penyebab-dan-upaya-pencegahan
International Labour Organization. (2018). Safety and health at the heart of the future of work: Building on 100 years of experience. ILO.
Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. (2024). Laporan kecelakaan kerja 2023. Jakarta: Kementerian Ketenagakerjaan RI. https://satudata.kemnaker.go.id/data/kumpulan-data/1728
Kristiawan, R., & Abdullah, R. (2020). Faktor Penyebab Terjadinya Kecelakaan Kerja Pada Area Penambangan Batu Kapur Unit Alat Berat PT. Semen Padang. Jurnal Bina Tambang, 5(2).
Neate, J. P., Taylor, J., & Parker, S. (2013). Development and validation of safety climate measures: Implications for research and practice. Work, Health, and Safety, 61(4), 45–52.
Putera, A. A. (2020). Penilaian Risiko Keselamatan Kerja Pada Industri Pembuatan Batu Bata di Desa Pinang Belarik Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Muara Enim. https://repository.unsri.ac.id/43039/
Setianingsih, L. E., Marini, I., Hutagaol, E. K., Hidayat, A. W., & Prakoso, A. D. (2023). Analysis of the Relationship Between the Implementation of Patient Safety Culture and Staff Perceptions of the Level of Patient Safety at Cikarang Community Health Center Using the Hospital Survey on Patient Safety Culture (HSOPSC). Jurnal EduHealth, 14(04), 294-303. https://ejournal.seaninstitute.or.id/index.php/healt/article/view/3191
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Indonesian Journal of Health Research Innovation

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami menyetujui ketentuan berikut:
Penulis memegang hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak publikasi pertama dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk membuat perubahan, mengadaptasi, dan mengembangkan karya tersebut dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal di Jurnal. Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan kembali versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi di jurnal kami.



