IDENTIFIKASI BAKTERI ESCHERICHIA COLI PADA AIR MINUM DI KELURAHAN TURIDA
DOI:
https://doi.org/10.64094/2yjx1113Keywords:
bakteri escherichia coli, air minum, diareAbstract
Escherichia coli merupakan salah satu parameter wajib kualitas air minum pada aspek mikrobiologi. Air minum dengan kualitas yang baik harus terbebas dari kandungan Escherichia coli. Hasil riset Kementerian Kesehatan tahun 2020 menunjukkan bahwa sebanyak 74,4% rumah tangga di Indonesia memiliki akses terhadap air minum yang terkontaminasi bakteri Escherichia coli. Survey Sosial Ekonomi Nasional yang dilakukan pada Maret 2019, dari sekitar 260 juta orang Indonesia sebesar 89,27% di antaranya yang memiliki akses terhadap air minum layak dan sebesar 73,65% yang memiliki sumber air muinum bersih. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi bakteri Escherichia coli pada Air Minum di Lingkungan Turida. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan eksperimental laboratorium menggunakna pendekatan cross sectional, Populasi target dalam penelitian ini adalah sumber air minum yang ada dilingkungan Turida dengan 50 sampel. Hasil dalam penelitian ini adalah dari 50 responden masing-masing pengolahan air minum yang dimasak 29 (58,0%) responden, disaring 21 (42,0%) responden, sumber air minum dari PDAM 28 (56,0%) responden, air sumur 15 (30,0%) responden air dalam kemasan 0 (0,0%) responden serta isi ulang 7 (14,0%) responden, kondisi fisik air minum yang baik 39 (78,0%) responden, kondisi fisik buruk 11 (22,0%) responden dan didapatkan hasil pemeriksaan laboratorium bahwa semua bakteri Escherichia coli negatif. Mayoritas responden mengolah air minum dengan cara memasak (58%) dan memperoleh air dari PDAM (56%), serta 78% menilai kondisi fisik air minum mereka baik. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan tidak ada bakteri Escherichia coli dalam sampel air minum.
Downloads
References
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Kriteria air keperluan rumah tangga. hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI. 2020. https://peraturan.bpk.go.id/Download/144824/Permenkes%20Nomor%2021%20Tahun%202020.pdf
Dinkes NTB. (2023). Seksi Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular dan Zoonosis, Dinas Kesehatan Provinsi NTB, 2023 (Update 30 Agustus 2023)
Herawati, D., & Yuntarso, A. (2017). Penentuan Dosis Kaporit Sebagai Disinfektan Dalam Menyisihkan Konsentrasi Ammonium Pada Air Kolam Renang. Jurnal Sainhealth, 13-22. https://e-journal.umaha.ac.id/index.php/sainhealth/article/view/106
Joko, T. (2020). Unit Produksi Dalam Sistem Penyediaan Air Minum. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Kemenkes RI No. 907. (2010) Syarat-Syarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum. https://betterwork.org/wp-content/uploads/762-2-Kepmenkes_907-MENKES-SK-VII-2002_SYARAT_DAN_PENGAWASAN_KUALITAS_AIR_MINUM.pdf
Kusnaedi, K. (2020). Mengolah Air Kotor untuk Air Minum. PT. Rineka Cipta: Jakarta
Menteri Kesehatan RI. (2010). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. https://stunting.go.id/kemenkes-permenkes-no-492-tahun-2010-tentang-persyaratan-kualitas-air-minum/
Nurmila IO, Kusdiyantini E. (2018) Analisis Cemaran Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Salmonella sp. pada Makanan Ringan. Berk Bioteknol. https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/bb/article/view/2212
Odonkor, S.T. dan Mahami, T. (2020): Escherichia coli as a Tool for Disease Risk Assessment of Drinking Water Sources, International Journal of Microbiology, Volume 2020. https://doi.org/10.1155/2020/2534130
Pratiwi ST. Mikrobiologi Farmasi. Virus dan Prion. 2018
Radji D. DM. (2016) Buku Ajar Mikrobiologi : Panduan Mahasiswa Farmasi dan Kedokteran. In: Buku Ajar Mikrobiologi : Panduan Mahasiswa Farmasi dan Kedokteran.
Rahmani A. (2015) Pengolahan Air dalam Industri Pangan Pengolahan Air dalam Industri Pangan. Res GATE. https://www.researchgate.net/publication/287583632_Pengelolaan_Air_dalam_Industri_Pangan
Sandra C, et al. (2017) Hubungan Pengetahuan dan Kebiasaan Konsumen Air Minum Isi Ulang dengan Penyakit Diare. Kesehatan Masyarakat. https://media.neliti.com/media/publications/3927-ID-hubungan-pengetahuan-dan-kebiasaan-konsumen-air-minum-isi-ulang-dengan-penyakit.pdf
Sulastri, S., dan Nurhayati, I. (2014). Pengaruh Media Filtrasi Arang Aktif Terhadap Kekeruhan, Warna dan TDS pada Air Telaga di Desa Balong Panggang. Jurnal Teknik, 12(01). http://dx.doi.org/10.36456/waktu.v12i1.825
Trihono. (2020). Kualitas air dan kesehatan masyarakat. hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.; 2020 Des 1: 351-77
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Health Research Innovation

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami menyetujui ketentuan berikut:
Penulis memegang hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak publikasi pertama dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk membuat perubahan, mengadaptasi, dan mengembangkan karya tersebut dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal di Jurnal. Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan kembali versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi di jurnal kami.