KORELASI ANTARA HbA1c DENGAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PASIEN DM TIPE 2 DI RS UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Authors

  • Deprima Rizkika Azahra Program Studi D4 Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Author
  • Arifiani Agustin Amalia Program Studi D4 Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Author
  • Joko Murdiyanto Program Studi D4 Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Author

DOI:

https://doi.org/10.64094/xwrvyg67

Keywords:

diabetes mellitus tipe 2, HbA1c, trigliserida, korelasi

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) Tipe 2 merupakan penyakit metabolik kronis dengan risiko komplikasi serius, salah satunya melalui gangguan profil lipid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar HbA1c dengan kadar trigliserida pada pasien DM Tipe 2. Desain penelitian menggunakan pendekatan analitik observasional dengan teknik cross-sectional. Sampel penelitian berjumlah 30 responden. Analisis normalitas data dilakukan dengan uji Shapiro-Wilk, menunjukkan bahwa data HbA1c berdistribusi normal (p = 0,086), sedangkan trigliserida tidak berdistribusi normal (p < 0,001), sehingga uji korelasi yang digunakan adalah Spearman rank correlation. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden berjenis kelamin laki-laki (60%) dan berada pada kelompok usia 51–60 tahun (60%). Rata-rata kadar HbA1c adalah 8,247%, melebihi batas kontrol glikemik yang baik (<7%), sedangkan rata-rata kadar trigliserida adalah 232,33 mg/dL, termasuk kategori tinggi (>150 mg/dL). Hasil uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan kadar trigliserida (p = 0,035) dengan nilai koefisien korelasi 0,386, yang menandakan hubungan positif dengan kekuatan sedang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin tinggi kadar HbA1c, maka semakin tinggi pula kadar trigliserida pada pasien DM tipe 2. Hasil ini menegaskan pentingnya kontrol glikemik yang baik untuk mencegah komplikasi kardiovaskular melalui perbaikan profil lipid.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adinda Putri, Z. (2021). Literature review hubungan HbA1c dengan kadar profil lipid pada penderita diabetes melitus tipe 2. Program Studi Diploma III Teknologi Laboratorium Medis. https://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/5732/

Arda, Z. A., & Ngobuto, A. R. (2019). Gambaran karakteristik penderita diabetes mellitus pada beberapa puskesmas di Kabupaten Gorontalo. Kampurui: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 26–30.

Aroda, R. B., Brown, F. M., Bruemmer, D., Collins, B. S., Gaglia, J. L., Hilliard, M. E., Johnson, E. L., Khunti, K., Lyons, S. K., Perry, M. L., Pratley, R. E., Seley, J. J., Stanton, R. C., & Gabbay, R. A. (2023). 2. Classification and diagnosis of diabetes: Standards of care in diabetes 2023. Diabetes Care, 46(Suppl. 1), S19–S40. https://doi.org/10.2337/dc23-S002

Asy-Syaja’ah. (2021). Korelasi HbA1c dengan profil lipid dan rasio lipid pada diabetes melitus tipe 2 [Skripsi, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia]. https://repository.unsri.ac.id/61367/10/RAMA_11201_04011181823057_8872220016_0003088102_01_front_ref.pdf

Ayuningrum, C., Woelansari, E., & Suhariyadi. (2023). Kadar HbA1c, kadar TSH dan jumlah sel neutrofil pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 14(2), 375–378. http://dx.doi.org/10.33846/sf14227

Decroli, E. (2019). Diabetes melitus tipe 2 (Edisi Pertama). Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. http://repo.unand.ac.id/21867/1/Buku%20Diabetes%20Melitus%20%28Lengkap%29.pdf

Ferawati, F., & Sulistyo, A. A. H. (2020). Hubungan antara kejadian komplikasi dengan kualitas hidup penderita diabetes mellitus tipe 2 pada pasien Prolanis di wilayah kerja Puskesmas Dander. Jurnal Ilmiah Keperawatan Stikes Hang Tuah Surabaya, 15(2), 269–277.

Firdayanti, S., A., & Faudziah, L. (2017). Profil lipid pada penderita diabetes mellitus dengan kadar HbA1c tinggi. Jurnal Kesehatan Forikes, 2(1), 66–73.

Hafid, A., & Suharmanto, S. (2021). Hubungan antara kadar trigliserida dengan kadar HbA1c pada pasien DM tipe 2. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 469–474.

Hardisari, R., & Koiriyah, B. (2019). Gambaran kadar trigliserida (metode GPO-PAP) pada sampel serum dan plasma EDTA. Jurnal Teknologi Laboratorium, 5(1), 27–31.

IDF (International Diabetes Federation). (2021). IDF diabetes atlas (10th ed.). Brussels: International Diabetes Federation.

Kartini, I. A. (2019). Pemeriksaan kadar trigliserida pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Sekolah Tinggi Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Profil kesehatan Indonesia tahun 2021. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Nainggolan Huger, O., & Wulanjani Asti, H. (2018). Hubungan rasio trigliserida/HDL-C dengan kadar HbA1c pada pasien diabetes melitus tipe 2. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 16(2), 36–40.

Prodyanatasari, A., & Purnadianti, M. (2024). Studi hubungan antara kadar HbA1c dan kadar trigliserida pada pasien diabetes mellitus. Jurnal Sintesis: Penelitian Sains dan Kesehatan, 5(2), 154–161.

Profil Kesehatan Kota Yogyakarta. (2021). Profil kesehatan Kota Yogyakarta tahun 2021. Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta.

Putri, A., & Wahyuni, E. (2023). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di Puskesmas Banguntapan II Bantul. Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia, 11(1), 22–30.

Saeedi, P., Petersohn, I., Salpea, P., Malanda, B., Karuranga, S., Unwin, N., Colagiuri, S., Guariguata, L., Motala, A. A., Ogurtsova, K., Shaw, J. E., & Bright, D. (2019). Global and regional diabetes prevalence estimates for 2019 and projections for 2030 and 2045: Results from the IDF diabetes atlas, 9th edition. Diabetes Research and Clinical Practice, 157, 107843. https://doi.org/10.1016/j.diabres.2019.107843

Sami, W., Ansari, T., Butt, N. S., & Hamid, M. R. A. (2017). Effect of diet on type 2 diabetes mellitus: A review. International Journal of Health Sciences, 11(2), 65–71.

Sherwani, S. I., Khan, H. A., Ekhzaimy, A., Masood, A., & Sakharkar, M. K. (2016). Significance of HbA1c test in diagnosis and prognosis of diabetic patients. Biomarker Insights, 11, 95–104. https://doi.org/10.4137/BMI.S38440

Sihombing, J. R., & Margareta, E. (2019). Analisa kadar HbA1c pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RSU Martha Friska Multatuli. Jurnal Sains dan Kesehatan Sari Mutiara Indonesia, 1(1), 1–7.

Sumampouw, H. C., & Halim, S. (2019). Korelasi status glikemik dengan profil lipid pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit Sumber Waras dan Rumah Sakit Hermina Kemayoran tahun 2015–2017. Tarumanagara Medical Journal, 1(2), 319–328.

Suprihartini. (2016). Hubungan HbA1c terhadap kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus di RSUD Abdul Wahab Syahranie Samarinda. Jurnal Husada Mahakam, 4(3), 171–180.

Susanto, K., Zulfian, Z., Detty, A. U., & Prasetya, T. (2023). Hubungan kadar HbA1c dengan kadar trigliserida pada penderita DM tipe 2 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 10(11), 3195–3201.

Zulfian, I., Artini, I., & Barowalah, R. (2020). Korelasi antara nilai HbA1c dengan kadar trigliserida pasien diabetes melitus tipe 2. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12(2), 237–242.

Downloads

Published

24-11-2025

How to Cite

KORELASI ANTARA HbA1c DENGAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PASIEN DM TIPE 2 DI RS UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA. (2025). Indonesian Journal of Health Research Innovation, 2(4), 254-262. https://doi.org/10.64094/xwrvyg67