HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA SISWA SMAN 2 MATARAM
DOI:
https://doi.org/10.64094/6jvewb62Keywords:
tingkat stres, kecemasan, kualitas tidur, siswaAbstract
Stres dan kecemasan merupakan dua respons psikofisiologis yang sering muncul ketika individu menghadapi perubahan atau situasi yang menimbulkan tekanan; stres merujuk pada reaksi fisik dan emosional terhadap tuntutan lingkungan yang membutuhkan adaptasi, sedangkan kecemasan adalah respons normal tubuh terhadap kondisi yang dipersepsikan mengancam kesejahteraan. Bila keduanya berlangsung kronis pada kalangan pelajar, fungsi tidur berpotensi terganggu sehingga kualitas tidur menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara tingkat stres dan kecemasan dengan kualitas tidur pada siswa SMAN 2 Mataram. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif analitik observasional dengan desain potong lintang (cross-sectional), di mana pengukuran variabel independen (tingkat stres dan kecemasan) dan variabel dependen (kualitas tidur) dilakukan secara serentak pada satu waktu pengamatan. Sampel dipilih melalui stratified random sampling, yakni populasi dibagi menjadi strata kemudian sampel diambil secara acak dari masing-masing strata untuk memperoleh representasi yang proporsional. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-Square untuk menilai adanya hubungan antara variabel-variabel yang diteliti. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan yang signifikan secara statistik antara tingkat kecemasan dan kualitas tidur, dengan nilai signifikansi asimptotik p = 0,000 (p < 0,05), yang mengindikasikan bahwa perbedaan yang diamati tidak mungkin terjadi akibat kebetulan semata. Temuan ini mendukung adanya keterkaitan bermakna antara tingkat stres dan kecemasan dengan kualitas tidur pada populasi siswa yang diteliti, sehingga menegaskan pentingnya upaya identifikasi dan intervensi dini terhadap faktor-faktor psikologis di lingkungan sekolah untuk mencegah gangguan tidur dan konsekuensi negatifnya terhadap kesehatan serta prestasi akademik. Penelitian lanjutan direkomendasikan untuk mengeksplorasi faktor perantara dan mekanisme kausalitas menggunakan desain longitudinal atau intervensional.
Downloads
References
Dewi, P. E. L., & Netra, I. G. S. K. (2015). Pengaruh Stres Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Matahari Bungalow Restaurant And Spa Legian Kuta-Bali. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 4(7). https://ojs.unud.ac.id/index.php/manajemen/article/view/12577
Djamalilleil SF, Rosmaini, Dewi NP. Hubungan Kualitas Tidur Terhadap Konsentrasi Belajar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Baiturahmah Padang Angkatan 2018. Health & Medical Jounal. 2021;3( 1):44-8. http://dx.doi.org/10.33854/heme.v3i1.339
Febriana, V., & Triastuti, N. J. (2019). Hubungan Tingkat Stres Dan Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/69737
Haniawati, E., Sartika, I., & Rohmah, M. (2022). Hubungan Tingkat Stres Dengan Kualitas Tidur Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Diglobal Instiitute. Bioedutech: Jurnal Biologi, Pendidikan Biologi, Dan Teknologi Kesehatan, 1(2), 255–265. https://doi.org/10.572349/biedutech.v2i1.1250
Hanifa, Nur Isnaeni, et all. (2018). Analisis Kemampuan Memecahkan Masalah Siswa Kelas X IPA Pada Materi Perubahan Lingkungan Dan Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi, 2 (2), 121–128. https://doi.org/10.32502/dikbio.v2i2.1895
Hapsari, A. (2019) Buku Ajar Kesehatan Reproduksi Modul Kesehatan Reproduksi Remaja. Malang: Wineka Media. https://fik.um.ac.id/wp-content/uploads/2020/10/6.-BUKU-AJAR-KESEHATAN-REPRODUKSI-MODUL-KESEHATAN-REPRODUKSI-REMAJA.pdf
Harpel, J.V., & Andrews,J. (2012) . Multi-informant test anxiety: Assessment of adolescents. Psychology, Vol. 3, No. 7, 518-524. http://dx.doi.org/10.4236/psych.2012.37075
Khasanah, K., & Handayani, W. (2012). Kualitas Tidur Lansia Balai Rehabilitasi Sosial “MANDIRI” Semarang. Jurnal Keperawatan Diponegoro, 1(1), 189-196. Retrieved from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnursing/article/view/449
Lasanuddin, H., Firmawati, & Harun, M. (2023). Hubungan Antara Stres Emosi Dengan Kualitas Tidur Lansia Di Panti LKS.LU Beringin Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo. Jurnal Keperawatan Jiwa, 1(3), 22–34. https://doi.org/10.55606/termometer.v1i3.1815
Malfasari, Devita, Erlin, & Filer. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecemasan Mahasiswa Dalam Menyelesaikan Tugas Akhir Di Stikes Payung Negeri Pekanbaru. In Jurnal Ners Indonesia (Vol. 152, Issue 3). https://doi.org/https://doi.org/10.31258/jni.8.2.124-131
Rahayu S, Nurlailis S, Budi J S. (2019). THE EFFECTS OF MUROTTAL AND CLASSICAL MUSIC COMBINATION TOWARD PREGNANT WOMEN’S ANXIETY IN THE 3RD TRIMESTER. Health Notions. Vol 3, No 2 (2019) https://doi.org/10.33846/hn30204
Rahman, A., & Pubian, A. K. (2020). Hubungan Kecemasan Dengan Gangguan Tidur Pada Pasien Yang Akan Menjalani Operasi. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKPI) ISSN, 1(1).https://doi.org/10.57084/jikpi.v1i1.190
Wahid dkk (2019) ‘Perilaku penggunaan gadget dengan kualitas tidur pada remaja’, Holistik Jurnal Kesehatan, 13(3), pp. 233–239. http://10.33024/hjk.v13i3.1599
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Indonesian Journal of Health Research Innovation

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami menyetujui ketentuan berikut:
Penulis memegang hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak publikasi pertama dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk membuat perubahan, mengadaptasi, dan mengembangkan karya tersebut dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal di Jurnal. Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan kembali versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan publikasi di jurnal kami.
 
						 
							



 
   
   
  


